Sony Xperia S
Harga : Rp. 5.400.000
Sony resmi mengakuisisi seluruh divisi
ponsel cerdasnya dari tangan Ericsson, setelah sebelumnya mereka bekerja
sama dalam wadah merek dagang Sony Ericsson. Sesuai tradisi keluarga
Xperia, smartphone khas Sony Ericsson, Sony juga masih tetap bertahan
menggunakan nama Xperia untuk ponsel cerdas berikutnya, sehingga
lahirlah smartphone khas Sony yaitu Sony Xperia S.
Ponsel ini merupakan smartphone dengan dual-core prosesor yang
diharapkan mampu bersaing dengan produk vendor besar lainnya seperti Samsung Galaxy S Series dan HTC Sensation Series.
Desain Sony Xperia S
Sony Xperia S hadir dengan dimensi bodi
12,8 x 6,4 x 1,06 cm dengan bobot 144 gram. Seluruh pengoperasian
ponsel terletak pada layar full touchscreen. Xperia S menggunakan casing
dari material plastik dan layarnya yang sudah terlindungi oleh
lapisan gorilla glass. Tombol powerlock, port audio 3.5 mm, port
microHDMl, volume rocker, shutter dan port microUSB terletak di
sekeliling ponsel mulai dari sisi atas. 3 buah tombol kapasitif terletak
di bawah layar yaitu back, home dan menu. Sony Xperia S memilih bahan
plastik yang lebih umum dengan finishing doff agar tidak licin ketika
digengam. Backcover milik Xperia S yang meski terlihat konvensional tapi
hanya menyembunyikan slot micro SIM dibaliknya, sedang baterai tertanam
dibalik frame aluminum.
Hardware dan Software
Dapur pacu Sony Xperia S
adalah prosesor dual-core 1,5 GHz Qualcomm MSM 8260 Snapdragon chipset,
dengan prosesor grafis Adreno 220 GPU. Menjanjikan kinerja pemrosesan
dan tampilan yang sangat bagus dan memukau. Dengan disokong oleh RAM
sebesar 1GB, menjadikan menjanjikan
performa multitasking yang lebih baik.
Internal Storage sebesar 32GB yang dimiliki oleh Sony Xperia S diyakini
untuk menyiasati ketiadaan slot microSD untuk menambah memori eksternal.
Untuk daya tahan hidup perangkat, Xperia S ditenagai oleh baterai 1750
mA.
Sony Xperia S secara default dibekali
sistem operasi Android GingerBread, dan vendor telah menjanjikan update
ke versi Android teranyar lce Cream Sandwich (v4.x) yang hingga saat ini
belum juga hadir.
Display dan Antarmuka
Sony Xperia S memiliki layar sentuh
berteknologi LED Backlit kapasitif dengan gradasi warna sedalam 16 juta
warna. Layarnya sudah HD (720 x 1280 piksel) berukuran 4.3 inchi (~342
ppi pixel density). Meski memiliki layar yang luas, namun resolusi layar
Xperia S yang tinggi secara otomatis membuat ponsel ini memiliki
tingkat kerapatan piksel yang lebih tinggi. Hal ini akan sangat berguna
ketika Anda memperbesar gambar atau tulisan yang ditampilkan pada layar
untuk memperhatikan detailnya. Secara umum layar ponsel menampilkan
ketajaman, brightness, kontras serta produksi warna yang baik dan
berhasil menunjukkan kelasnya sebagai smartphone high-end. Di bawah
terik matahari, tulisan yang ditampilkan layar Xperia S tetap dapat
dibaca dengan mudah. Ada satu hal yang istimewa pada Xperia S dimana
layar ponsel ini dilengkapi teknologi Bravia Engine Mobile yang
sebelumnya juga bisa ditemukan pada Xperia Arc dan Ray.
Untuk urusan tampilan, Sony Xperia S
dibekali user interface khas Sony. Xperia S menggunakan Timescape Ul
yang sudah eksis sejak vendornya masih bernama Sony Ericsson. User
interface yang satu ini dikenal dengan widget-nya yang khas dengan nama
yang sama. Selain widget timescape, ada pula widget sejenis mediascape
untuk foto dan video. Lockscreen Xperia S akan menampilkan notifikasi
yang perlu diperhatikan termasuk untuk aplikasi Facebook atau bisa juga
digunakan untuk mengontrol pemutar musik saat sedang dijalankan. Mirip
dengan LeapView, layar Xperia S juga akan menampilkan semua panel
homescreen jika pengguna melakukan pinch zoom saat berada pada
homescreen. Sony menyebut tampilan ini overview.
Kamera dan Multimedia
Di sektor ini Sony Xperia S
bisa dipastikan sangat unggul, karena dipersenjatai dengan kamera
beresolusi tertinggi saat ini, yaitu 12 MP, berukuran maksimal 4000 x
3000 pixels, autofocus, LED flash, fitur Geo-tagging, touch focus, face
and smile detection. Kehadiran teknologi sensor Exmor R mampu
meningkatkan performa kamera dalam kondisi pencahayaan yang rendah.
Disamping itu juga ada fitur Sweep Panorama, Sweep Multi Angle and 3D
Sweep Panorama, serta image stabilization.
Beralih ke mode perekam video, resolusi
maksimal perekam video FuII HD (1920 x 1080 piksel) @30fps, continuous
autofocus, dilengkapi dengan video light dan video stabilizer. Kamera
sekunder mampu mengambil video dengan ukuran sebesar 1.3 MP (720p
@30fps).
Konektifitas
Pilihan konektifitas Xperia S sangat
beragam dan lengkap. Untuk komunikasi suara menggunakan jaringan 2G
tersedia pilihan GSM 850/900/1800/1900 MHz. Untuk koneksi data via
operator tersedia GPRS dan EDGE, untuk data kecepatan tinggi tersedia
HSDPA 850/900/1900/2100 MHz, mendukung teknologi LT26i, HSDPA 14.4 Mbps
dan HSUPA 5.8 Mbps. Untuk koneksi data via hotspot, disediakan Wifi
802.11 b/g/n, yang sudah mendukung Wifi Direct, DLNA, dan Wi-Fi hotspot.
Untuk bertukar data antar perangkat, tersedia Bluetooth v2.1 with
A2DP, EDR microUSB v2.0. Satu fitur koneksi yang sangat jarang dimiliki
perangkat lain, adalah NFC, dimana Sony Xperia S memilikinya. Dengan
fitur NFC anda dapat dengan mudah melakukan pertukaran data hanya dengan
mendekatkan dua perangkat dengan fitur NFC.
Fitur Lainnya
Menggunakan Quadrant Standard Sony
Xperia S mendapat nilai 3199. Sebuah capaian kinerja yang lumayan tinggi
untuk sebuah ponsel dual-core. Demikian pula saat menggunakan Antutu
Benchmark, Sony Xperia S mampu mencetak poin 6652.
Kelebihan dan Kekurangan Sony Xperia S
Kelebihan :
- Prosesor dual-core 1,5 GHz
- Kamera 12 MP
- Layar teknologi Sony Bravia Engine
- Sensor kamera teknologi Exmor R
- Koneksi NFC
- Internal storage 32 GB
- Port HDMI
Kekurangan :
- Tidak ada slot microSD
- Bahan dari plastik
0 komentar:
Post a Comment